Kamis, 30 November 2017

1. BAN DRAG





https://onderdilracing.files.wordpress.com/2013/03/20120911_kecilmenggigit_2.jpg?w=300&h=210
1. MIZZLE DRACO
Keunggulan ban ini jenisnya wet and dry race. “Jadi enggak bingung ketika pada saat balapan tiba-tiba hujan turun. Karena jika dipakai di sirkuit yang kondisinya basah, ban ini akan tetap bisa mengigit,” bilang Supit Hidayat dari Mizzle Shop.
Ban dirancang untuk kecepatan maksimum 180 km/jam. Untuk urusan harga, ban ini cukup ekonomis ban dengan ukuran 70/80-17 dibanderol Rp 190 ribu, 80/80-17 dilego Rp 210 ribu dan untuk ukuran 90/80-17 harganya Rp 280 ribu.

2. CAMEL
Ban ini berasal dari Thailand dirancang khusus untuk ban depan. Ukurannya pun paling kecil dibandingkan dengan ban lain. Ukuran 45/90-17 tidak mengurangi daya gigit karena menggunakan bahan soft compound
dijual dengan harga Rp 275 ribu ukuran beban maksimum 78 kg. “Ban ini khusus untuk depan. Jadi, ban ini tidak bisa digunakan di belakang,

3. IRC EAT MY DUST
Keunggulannya, ban yang ‘diciptakan’ dari pabrik ban IRC Thailand ini memiliki compound yang memang sudah didesain untuk balap, sehingga memang harganya sedikit lebih mahal
Selain itu, “Eat My Dust itu kembangannya banyak. Bentuk grip ban segitiga jadi bisa lebih lengket dengan aspal. Apalagi jika dipakai ketika trek dalam kondisi basah
Untuk harga dan ukuran ban ini ada 4 varian. Yaitu, untuk ukuran 45/90-17 harganya Rp 500 ribu, sedangkan untuk ukuran 60/80-17 harganya Rp 525 ribu. Ukuran 70/80-17 harganya Rp 550 ribu dan ban yang cocok untuk ban belakang yang ukurannya 50/100-17 harganya Rp 600 ribu.

4. VEE RUBBER DRAKULA DAN SATAN
Vee Rubber termasuk ban yang juga banyak beredar diajang adu kebut. Walaupun banyak yang mengeluhkan kembangan ban ini cepat habis, namun ban asal Thailand ini masih akrab dengan motor drag.banyak dijual di toko sparepart racing di kota anda
Saat ini, Vee Rubber baru saja mengeluarkan varian baru, yaitu Vee Rubber Drakula. Ban dengan tipe slik alias tanpa kembangan punya beban lebih ringan dibandingkan dengan merek dan tipe yang lainnya. Tetapi, tidak mengurangi daya traksi.
Menurut Miekeel Tjahjanto dari MC Racing, Vee Rubber itu bisa dibilang ban paling lengket. Apalagi sekarang ada tipe baru yang tanpa kembang, walaupun ban ini belum pernah dijajal, tapi kemungkinan bisa lebih mencengkram lagi,
Dari segi harga, Vee Rubber Drakula lebih mahal jika dibandingkan dengan generasi sebelumnya, yaitu Vee Rubber Satan. Untuk ukuran 60/75-17 dibanderol Rp 690 ribu dan ukuran 65/75-17 seharga Rp 700 ribu. Sedangkan Vee Rubber Satan, ukuran 60/80-17 dilego Rp 500 ribu dan ukuran 70/80-17 harganya Rp 550 ribu.




2. karburator
 https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRZsVnIyQ-OUNooIKeDPOGcTW3raZssg-3MZCGMby0QVeBoehWu

 Karburator adalah sebuah alat yang mencampur udara dan bahan bakar untuk sebuah mesin pembakaran dalam. Karburator masih digunakan dalam mesin kecil dan dalam mobil tua atau khusus seperti yang dirancang untuk balap mobil stok. Kebanyakan mobil yang diproduksi pada awal 1980-an telah menggunakan injeksi bahan bakar elektronik terkomputerisasi. Mayoritas sepeda motor masih menggunakan karburator dikarenakan lebih ringan dan murah, namun pada 2005 sudah banyak model baru diperkenalkan dengan injeksi bahan bakar.

3.swing arm
 Jangan salah kaprah saat memasang part untuk motor balap mania sekalian. Pergunakanlah part sesuai dengan kegunaan, jadi misal ada sparepart dipergunakan untuk race, yo jangan dipakai untuk motor harian.
Ini tentunya karena motor untuk balap dan motor harian mempunyai kegunaan serta beban yang berbeda. Karena hal tersebut, maka B Pro Racing selalu meluncurkan part dengan lebih dari satu tipe. Ada yang untuk harian dan ada juga yang khusus balap.
B Pro Racing yang merupakan brand sparepart asli dalam negeri yang diproduksi di Jakarta juga selalu mengeluarkan part dengan dua tipe yaitu racing dan harian. Karena fungsi yang berbeda, B Pro Racing sendiri juga membedakan produknya tersebut, khususnya untuk swing arm.

Drag Bike Demak: FU 200 Faster Chiki Tembus 7.2 Detik, Target Pecahkan Rekor!
Swing Arm B – Pro FU Khusus Drag Bike
“Banyak yang salah kaprah menggunakan part racing untuk harian. Padahal kita sudah menyediakan part yang berbeda untuk kedua kegunaan tersebut. Misalnya swing arm, kita ada yang untuk racing dan juga harian.”ujar Johanes Tobir selaku komandan dari B Pro Racing.
Johanes Tobir juga menambahkan, ” Part racing dan harian pastinya berbeda bahan dan desaiinya.Misalkan untuk drag bike, karena di balapan tersebut yang terpenting adalah ringan, maka kita membuat dengan bahan yang cukup ringan.Jadi kita lebih fokus kepada mengejar keringanan produk, meski demikian kualitas kita boleh diadu,” tambah Johanes Tobir.
Modifikasi FU 200 Joyo Racing Muffler AMS YB55, Tercepat Di Sragen Andalkan Swing Arm B-Pro
Modifikasi FU 200 Joyo Racing Muffler AMS YB55, Tercepat Di Sragen Andalkan Swing Arm B-Pro
Sementara itu, part yang digunakan untuk harian sendiri juga didesain khusus dari mulai bahan hingga desain. “Untuk harian berbeda dengan di drag bike. Untuk drag produk kita desain memang khusus untuk balapan tersbeut. Sementara itu, untuk tipe harian fokus pada keawetan,” terang Johanes Tobir
Meski demikian, Johanes Tobir mengatakan kalau part B Pro Racing yang ringan juga tidak kalah kuat. ” Part kita yang khusus drag meskipun lebih ringan tetap mempunyai kekuatan yang baik. Contohnya saja untuk swing aram. Hanya saja berbeda dengan yang khusus harian yang memang penggunaannya lebih berat.” ujar Johanes Tobir.
Jadi kalau ada yang pakai produk kita namun salah kegunaannya tentu saja akan tidak maksimal malah bahkan berbahaya. Jadi balap mania harus memahami hal tersebut. | Luvo

4.VELG





Hasil gambar untuk arti VELG drag bike


 
Penyuka drag motor kini semakin banyak. Terbukti dengan diadakannya even adu cepat trek lurus ini hampir bulannya. Di tambah banyaknya kelas yang di lombakan dan membludaknya peserta membuat drag motor menjadi even yang patut di tunggu tunggu. Produsen penyedia part drag di tanah airpun tak mau kalah dengan kondisi ini. Salah satunya ban drag yang perannya sangat sentral dalam mendongkarak akselerasi motor. kadang terpikirkan dalam benak kita Berapakah ukuran ban dan velg drag motor? bagi yang belum tahu,berikut saya ulas tentang ban dan velg drag motor.

Ukuran velg drag motor depan 1.20 belakang 1.40
Untuk ban depan motor 45/90-17 hingga 50/90-17 dan ban belakang mulai dari 60/80-17 hingga 60/90-17.
belum ada patokan tersendiri untuk ukuran ban , yang pasti disesuaikan dengan setelan si joki.


Untuk karakteristik ban. Ban dengan kembangan lebih sedikit lebih cocok untuk trek kering karena akan semakin menggigit juga meminimalisir gejala spin dan sliding ketika start. Spin dan sliding sendiri merupakan gejala ban drag kurang menempel di aspal, sehingga ban terasa licin dan dapat mengurangi akselerasi motor.  Banyak ban khusus drag yang tersedia di pasaran. Tentunya dengan model dan harga yang berbeda pula.  Mulai dari ban asli pabrik indonesia seperti corsa dan comet sampai ban import dari thailand seperti IRC eat my dust dan vee rubber.
Tak kasih sedikit bocoran berbagai merek dan harga ban drag yang ada di pasaran. Harga tersebut merupakan harga rata-rata ban drag yang ada di pasaran. Kemungkinan lebih mahal atau lebih murah dapat terjadi.

Hasil gambar untuk arti VELG drag bike
Vee Rubber 
60/80-17  Rp 500.000
45/90-17 Rp 400.000
60/60-17 Rp 450.000

IRC Eat my dust
60/80-17 Rp 500.000
45/90-17 Rp 400.000
50/100-17 Rp 400.000
70/80-17 Rp 550.000

Dunlop 
50/90-17 Rp 400.000

Camel
45/90-17 Rp 300.000

Comet 
60/90-17 Rp 344.500

Corsa 
60/80-17 Rp 200.000
50/90-17 Rp150.000

Mizzle Hydra
60/80-17 Rp 290.000

Swallow DRAG BLASTER 
50/90-17 Rp 120.000
60/80-17
70/80-17

FDR Drax
60/80-17 
MP76
50/90-17
MP 27
50/90-17
MP 57
50/90-17
Harga FDR kisaran Rp 320.000 - Rp 520.000

Michelin pilot sporty
60/90-17 Rp 183.000.
70/90-17 Rp 235.000
60/100-17 Rp 222.000
70/90-17 Rp 249.000
 
5.KNALPOT
 
Hasil gambar untuk arti KNALPOT drag bikeKnalpot dalam bahasa bekennya yakni "Exhaust Manifold", dimana knalpot ini merupakan salah satu komponen pada sebuah kendaraan yang berfungsi sebagai peredam suara dari mesin serta sebagai saluran gas buang sisa pembakaran dari mesin. karena gas buang yang dihasilkan dari sisa pembakaran itu panas, maka bahan yang digunakan untuk knalpot pun harus tahan panas dan cepat melepaskan panas.

Pada dasarnya, knalpot memiliki pengaruh 10% - 30% terhadap tenaga yang dihasilkan oleh mesin si motor tersebut (berlaku pada motor yang memiliki mesin bertipe 2 Tak). Berdasarkan riset dan temuan sekitar pada tahun 1950-an, ternyata knalpot dapat difungsikan sebagai penambah tenaga pada mesin 2 Tak. Pada saat itu tepatnya di Jerman ditemukan sistem Chamber (knalpot yg tengahnya gendut) kita sering lihat pada motor 2 tak yang pada saat ini disebut knalpot racing. Sebenarnya ini adalah efek turbulensi yang dibuat optimal. Oleh karena itu knalpot racing pada motor 2 tak tidak selamanya dapat meningkatkan tenaga, akan tetapi jika settingan karburator dan waktu pembakaran yang pas, maka denga melakukan penggantian knalpot racing dapat meningkatkan tenaga motor antara 10% hingga 30%.

Ketahui 11 Merek Knalpot Racing Motor Terpopular
Knalpot Racing
Namun berbeda dengan motor yang memiliki mesin 4 Tak, dimana mesin 4 tak yang bekerja sebanyak empat langkah, yakni Hisap - Kompresi - Usaha - Buang. Letak kehebatan mesin 4 tak ini adalah pada katupnya, sedangkan fungsi knalpot pada jenis motor 4 tak ini hanyalah untuk menurunkan suhu akibat kompresi yang dihasilkan si mesin. Jika Anda melakukan penggatian pada knalpot dari standar pabrikan digantikan dengan menggunakan knalpot racing, maka tenaga yang dihasilkan akan meningkat paling hanya 5%. Hal ini juga tergantung dengan lekukan, bentuk dan pipa yang digunakan didalam knalpot tersebut.

Pada saat ini telah banyak knalpot racing keluaran terbaru dengan beragam merek dan jenisnya. Maka dari itu, Anda jangan asal beli dan gunakan sebelum tahu terlebih dahulu knalpot apa yang cocok untuk karakter si motor. Berikut merupakan 11 merek knalpot racing terpopular yang telah banyak dijual dipasaran.

1. Knalpot Yoshimura
Knalpot yang satu ini dirancang dengan desain yang sangat sporti, bahan yang gunakan pun yakni bahan yang memiliki kualitas terbaik yakni bahan carbon kevlar. Selain itu, knalpot racing yoshimura ini dibuat dengan teknologi yang canggih sehingga akan sangat berpengaruh baik terhadap performa mesin.

2. Knalpot R9
Knalpot R9 cukup populer saat ini, R9 adalah knalpot generasi baru.Knalpot yang buat racing tapi dengan desain dan tampilan yang stylist.Percampuran crom dengan efek hijau pada besi silencer.R9 juga banyak di pakai di motor balap dan motor stylist.Ini karena bentuk mereka yang menarik.

3. Knalpot AHRS
Knalpot merk AHRS ini lumayan banyak di pakai untuk ajang roadrace,tapi jarang dipakai drag atau balap liar.

4. Knalpot DBS
Knalpot merk DBS merupakan Knalpot buatan Thailand yang saat ini sedang naik daun, banjirnya produk-produk racing Thailand mengikutkan DBS sebagai knalpot yang diminati oleh para pembalap dan mekanik tanah air.

5. Knalpot HRP
Knalpot merk HRP merupakan Knalpot produk Hendriansyah Racing Produk asal jogja ini lumayan laris manis di pasaran,seperti kompetitornya AHRS yang terjun di kelas harian dan modifikasi,HRP lebih jarang di pakai buat ajang balap profesiona.


Ketahui 11 Merek Knalpot Racing Motor Terpopular
Jenis Knalpot Racing
6. Knalpot CMS
Knalpot merk CMS adalah knalpot buatan Champion Motor Sport asal jakarta, lumayan banyak beredar di jalanan dan juga diajang balap.Nama besar bengkel CMS telah membawa kepercayaan pada para pembalap dan mekanik untuk memakai produk knalpot mereka.

7. Knalpot MCC
Knalpot merk MCC yang merupakan Knalpot bikinan Bengkel balap Merit ini cukup laris di pasaran Solo dan sekitarnya,namanya sampai ke banyak mekanik di Jakarta.

8. Knalpot Creampie
Knalpot merk Creampie adalah Knalpot yang produksi di jln Wonosari KM 10 Jogja, memang cukup mumpuni untuk mesin drag /balap lurus.

9. Knalpot AHM
Knalpot merk AHM ini merupakan Knalpot asal Malaysia yang cukup laris dipasaran saat ini. Nama besarnya cukup dikenal olah para mekanik dan pembalap, banyak dipakai di jalur lurus (drag bike) dan sebagian di road race.

10. Knalpot SND
Merupakan knalpot pabrikan Thailand, knalpot ini cukup terkenal dipasaran namun sayang, entah mengapa saat ini keberadaan knalpot ini mulai berkurang di pasar balap mungkin juga karena persaingan di pasar balap yang begitu ketat.

11. Knalpot AHAU
Knalpot merk AHAU adalah Knalpot asal Jakarta, lumayan termasuk laris dipasaran baik di kelas harian dan balap. Knalpot bergambar ular dengan tulisan AHAU banyak menerima pesanan ke luar Jawa, baik Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Papua. Peningkatan power memang dirasa dengan kenalpot ini.

Dari ke 11 merek knalpot racing terpopular diatas, jika Anda ingin mencari atau membeli sebuah knalpot, Kami coba suguhkan link sebagai cara cepat untuk membelinya. Selain dibengkel-bengkel, knalpot juga kini telah banyak dijual di toko-toko online atau marketpalce. Seperti di elevenia.co.id misalnya, di elevenia sebuah knalpot dijual dengan harga yang relatif murah namun tetap memiliki kualitas unggulan

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

kecepatan drag

Kali ini drag bike kembali diselenggarakan di kota apel, malang. Lomba di dataran tinggi serta temperatur yang lebih dingin menjadikan mo...

- Copyright © drag bike - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -